Beberapa kali menemukan postingan atau artikel yang mempermasalahkan penggunaan kata healing di kalangan netizen akhir-akhir ini. Konon katanya penggunaan kata healing kurang tepat untuk kegiatan yang sebenarnya lebih tepat disebut rekreasi atau refreshing.

Aku sih woles aja, suka-suka orang mau nyebut healing, refreshing, ato apa. Kalo sebutan healing dikaitkan dengan damagenya jiwa, toh kita tak pernah tahu se-demaga apa mereka. Kalian tentu tak bisa tahu sedamage apa jiwaku kalau aku pandai menutupinya, kan!?
Aku kadang menggunakan kata tersebut juga. Tentu saja sarana “healing” tiap orang berbeda. Aku nggak perlu jauh-jauh mengunjungi tempat indah, atau masuk ke mall terkenal, atau menikmati makanan di fancy restaurant. Healingku cukup berkhalwat dengan kopi dan coffee gears…